RUBRIK.co.id, Bulukumba- Terlepas kontroversi mengenai perayaan Valentine, nampaknya minimarket di Bulukumba yang berdagang paket bunga dan coklat akan merengkuh untung yang cukup lumayan bagi penjualannya mulai hari lalu sampai perayaan besok Kamis 14 Februari 2020.
Karyawan toko Alfamart di jalan Sultan Daeng Radja Nanda (21) menyatakan bahwa kebanyakan bunga yang dipilih adalah mawar merah muda yang dijual per tangkai.
“Kalau hari biasa paling hanya laku 2 sampai tangkai, sedangkan kalau Valentine bisa mencapai puluhan tangkai,” kata Ami.
Dia mengatakan untuk harga bunga mawar persatu tangankai dijual dengan harga Rp. 25 ribu tidak kenaikan harga menjelang perayaan valentine.
” Harga tetap normal tidak kenaikan khusus bunga mawar ” Ujar Nanda.
Berikut juga dengan penjualan coklat mulai dari coklat SilverQueen, Delfi, Take-it, Dairy Milk, dan beberapa merek coklat lainya penjualannya beberapa hari terahir naik dua kali lipat. Dalam sehari, tokonya mampu menjual cokelat dan pernak-pernik valentine hingga 50 hingga 100 batang coklat.
“Tahun ini meningkat penjualnnya, cokelat yang laku terjual adalah cokelat SilverQueen dan Dairy Milk bervariasi tergantung dengan besarnya kalau yang besar dijual Rp. 19 ribu dan yang kecil Rp. 8900 khusus harga coklat SilverQueen.
Nanda menambahkan, menjelang Valentine permintaan akan coklat memang meningkat dibanding hari biasa.
“Penjualan coklat menjelang valentine peningkatannya 100 persen lebih, hari biasa memang sepi,” ungkap dia.
Walaupun perayaan Valentine mendapat cibiran dan pro kontra disana-sini, kehadirannya mampu mendongkrak penghasilan toko dan minimarket di Bulukumba. (Sy)
Komentar