Warga Desa Bukit Harapan Bulukumba Mulai Tutup Pemukiman

RUBRIK.co.id,Gantarang- Warga desa Bukit Harapan kecamatan Gantarang kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan mulai menutup pemukimannya karena khawatir virus corona menyebar. Salah satunya didusun Bontonyeleng tepatnya jalan didepan SMKN 10 Bulukumba Selasa 31 Maret 2020.

Mereka menutup beberapa akses jalan permukiman penduduk. Warga setempat menutup dengan portal masuk menuju jalan perkampungan mulai hari ini.

Portal dijaga warga setempat termasuk pihak kepolisian dan pemerintah desa secara bergiliran yang rencananya akan dilakukan mulai pagi hingga malam hari. Warga setempat menutup akses jalan ke rumah penduduk untuk antisipasi dan pencegahan penularan virus corona.

“Warga akan terus berjaga disini secara bergantian mengingat di desa Bukit Harapan sendiri sudah ada sekitar 20 Orang Dalam Pengawasan (ODP) yang tersebar didalam desa ini.” kata Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Asriadi

Warga luar wilayah dilarang memasuki area permukiman penduduk selama merebaknya virus corona. Hal ini dilakukan untuk antisipasi transmisi lokal penularan virus corona.

Terlebih, Bupati Bulukumba Andi Sukri Sappewali baru saja menetapkan Bulukumba dengan status kejadian luar biasa (KLB) virus Corona.

Warga di sekitar jalan yang ditutup tersebut tak merasa keberatan akses jalan menuju rumah ditutup untuk antisipasi penularan penyakit akibat virus corona.

“Sebelumnya, saya bersama pihak kepolisian, pemerintah desa menyosialisasikan kebijakan ini kepada warga.Demi kebaikan dan kesehatan bersama, masyarakat setuju dengan penutupan akses jalan,” tutur dia.

Warga Tak Keberatan Dengan Penutupan Akses Jalan

Seorang warga sekitar H.Sudi mengatakan penularan virus corona sangat cepat sehingga perlu langkah-langkah antisipasi. Orang yang terinfeksi virus tanpa gejala bisa menularkan ke orang lain saat berkumpul atau berinteraksi.(**)

Komentar