Tak Punya Kartu Tani, Petani di Bulukumba Keluhkan Sulitnya Dapat Pupuk Bersubsidi

RUBRIK.co.id,BULUKUMBA- Beberapa petani di disejumlah kecamatan di Kabupaten Bulukumba masih berkutat pada permasalahan sulitnya mendapatkan pupuk di musim tanam. Salah satu penyebabnya adalah masih ada petani yang belum memiliki Kartu Tani.

Keluhan itu salah satunya diungkapkan petani asal Gantarang , Alleng 44 yang mengaku sulit mendapatkan pupuk bersubsidi. Kesulitan ini lantaran dia tidak tidak memiliki Kartu Tani sehingga tidak bisa menebus pupuk bersubsidi. Dia terpaksa membeli pupuk nonsubsidi yang harganya lebih tinggi.

“Sebenarnya kalau soal musim hujan tidak ada kendala terkait air. Genangan berlebihan di sawah juga tidak ada. Masalahnya pupuk saja. Saya sulit mendapatkan pupuk karena belum punya Kartu Tani. Sudah diurus, tapi belum tahu sudah jadi apa belum. Kalau pupuk nonsubsidi itu ada, tapi harganya lebih mahal,” beber dia ketika ditemui wartawan Minggu 30 Mei 2021.

Senada diungkapkan petani lainnya, Sudirman 50, yang juga mengaku belum bisa mendapatkan pupuk bersubsidi lantaran belum memiliki Kartu Tani. Sehingga, dia membeli pupuk nonsubsidi yang harganya melambung dua kali lipat.

“Masalah atau kendala yang saya alami tetap soal pupuk. Saya tidak punya Kartu Tani, jadi tidak bisa mendapatkan pupuk bersubsidi. Jadinya pakai yang nonsubsidi. Itu saja harganya sudah mahal sekali,” keluh Sudirman.

Sudirman berharap agar pemerintah kabupaten Bulukumba untuk turun langsung melihat kondisi petani yang saat ini mengeluhkan masalah pupuk bersubsidi. (**)

Komentar