Puluhan Nelayan Protes, ada Nelayan Dari Takalar Cari ikan di Perairan Bulukumba 

RUBRIK.co.id, BULUKUMBA- Puluhan Nelayan asal Kabupaten Bulukumba mendatangi Kantor Cabang Dinas Kelautan wilayah selatan yang terletak di Jalan Yos Sudarso Kecamatan Ujungbulu, Kabupaten Bulukumba, Rabu, 18 Mei 2022.

Hal tersebut sebagai bentuk protes karena adanya nelayan dari luar daerah yang mencari ikan di perairan Bulukumba.

Salah satu nelayan yang tidak mau disebutkan namanya mengungkapkan bahwa nelayan dari luar daerah itu mencari ikan di Bulukumba menggunakan lampu sebanyak 200 unit sebagai lampu penerangan.

Sementara nelayan setempat hanya menggunakan peralatan tradisional sehingga keberadaan nelayan dari luar itu dianggap merugikan nelayan Bulukumba.

Meski nelayan yang berasal dari Kabupaten Takalar tersebut telah diamankan namun sejumlah nelayan di Kabupaten Bulukumba tetap melakukan aksi di depan Kantor Cabang Dinas Perikanan wilayah selatan.

Selain di Kantor Cadis, para demonstran juga menggelar aksi di depan Kantor DPRD Kabupaten Bulukumba.

Mereka mendesak DPRD Bulukumba agar secepat mungkin menyampaikan kepada pemerintah Kabupaten Takalar agar nelayan dari Kabupaten Takalar tidak melakukan aktivitas di perairan Kabupaten Bulukumba, apalagi dengan peralatan menggunakan lampu berkapasitas yang sangat besar sebagai lampu penerangan.

Sementara itu, Kapolsek Ujungbulu AKP H Nuryadin, membenarkan kejadian tersebut bahwa pagi tadi puluhan nelayan asal Bulukumba mengamankan tiga orang nelayan asal Kabupaten Takalar.

AKP H.Nuryadin menjelaskan bahwa nelayan lokal Bulukumba mendatangi kapal nelayan asal Kabupaten Takalar yang sedang melakukan penangkapan Ikan dan meminta untuk menghentikan aktivitas penangkapan ikan tersebut untuk menghindari amukan nelayan lokal yang resah karena dianggap telah merugikan nelayan lokal.

Kemudian, tiga orang nelayan tersebut diamankan oleh Personil Polsek Ujungbulu guna menghindari terjadinya amukan massa dari pihak nelayan lokal Kabupaten Bulukumba.

“Alhamdulillah permasalahan tersebut sudah selesai tanpa adanya gesekan di antara ke dua belah pihak dan nelayan telah buat pernyataan tidak akan melakukan penangkapan ikan di wilayah Kabupaten Bulukumba sampai batas waktu yang belum ditentukan,” ungkapnya.

Saat ini ketiga nelayan asal Kabupaten Takalar sudah dipulangkan dan nelayan Bulukumba telah beraktivitas seperti biasanya. (**)

Komentar