Harga BBM Naik, Penyelewengan Pertalite dan Solar Marak Terjadi, Polisi Diminta Awasi SPBU di Bulukumba

RUBRIK.co.id,BULUKUMBA- Menjelang rencana harga bahan bakar minyak (BBM) Pertalite dan Biosolar naik, kasus penyelundupan dan penimbunan solar marak terjadi. Banyak pihak ingin mengambil untung besar jika harga BBM Pertalite dan Biosolar naik.

Diberitakan sebelumnya Satuan Lalulintas Polres Luwu Timur Sulawesi Selatan berhasil menggagalkan penyelundupan BBM jenis solar sebanyak 1,7 ton, Senin 29 Agustus 2022 lalu. BBM subsidi tersebut diangkut menggunakan dua unit mobil minibus jenis avansa yang dikemas dalam jeriken 35 liter sebanyak 50 jeriken dari Kabupaten Bulukumba menuju Kolaka Sulawesi Tenggara.

Awalnya Satlantas Polres melakukan operasi di Pos Lantas, lewat minibus yang mengangkut barang tidak sesuai kapasitas, ternyata mobil tersebut mengangkut BBM subsidi jenis solar,” Kata Kasat Lantas Polres Luwu Timur Iptu Sarifuddin.

Barang bukti yang disita satlantas polres Luwu timur berupapa 1,7 ton BBM jenis solar tersebut berasal dari kabupaten Bulukumba.

Sementara itu sejumlah warga meminta agar pihak kepolisian memperketat pengawasan di semua SPBU yang ada di kabupaten Bulukumba menyusul adanya BBM jenis solar yang diselundupkan keluar daerah.

” Harusnya pak polisi awasi semua SPBU di Bulukumba , apalagi ada rencana kenaikan harga BBM, sangat rawan terjadi permainan antara SPBU dengan para pelaku penimbun BBM,” kata Herman salah seorang warga Gantarang.

Sementara itu ketua Himpunan Mahasiswa Islam Indonesia (HMI) cabang Bulukumba Baso Riswandi meminta kepolisian untuk turun langsung melakukan pengawasan kesemua SPBU di Bulukumba menyusul dugaan banyaknya BBM Jenis solar yang diselundupkan keluar Bulukumba.

” Rencana kenaikan BBM menjadi kesempatan bagi para oknum-oknum tertentu terutama pelaku penimbunan untuk mengambil keuntungan dengan membeli BBM dengan jumlah banyak dengan bekerja sama dengan pihak SPBU , ini bisa saja terjadi,” kata Baso.

Baso bahkan meminta agar Kapolres Bulukumba membentuk tim untuk melakukan pengawasan ketat kesemua SPBU di Bulukumba. (**)

Komentar