RUBRIK.co.id,BULUKUMBA- Sejumlah armada Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bulukumba sudah ada yang tidak layak beroperasi.
Seperti mobil Damkar di sektor Dampang, kecamatan Gantarang dan Sektor Bontobahari, mobil damkar yang distandbaykan di dua sektor tersebut sudah tidak layak pakai.
Begitu pun dengan kondisi beberapa mobil damkar yang ada di kantor damkar Bulukumba di jalan Samratulangi. Meski masih dapat digunakan namun kondisi mobilnya mengalami kerusakan di beberapa bagian inti seperti pada bagian mesin penyedotan air dan bagian penyemprotan.
Kendari ada empat unit armada damkar yang sudah tidak layak pakai namun petugas pemadam terpaksa menggunakan karena terkendala armada yang selama ini banyak hanya didapatkan dari bantuan hibah.
Kabid Pemadam kebakaran, Muhammad Idham kepada wartawan 7 Juni 2023
membenarkan terkait tidak kayaknya digunakan 4 unit mobil damkar kabupaten Bulukumba.
” Damkar Bulukumba hanya memiliki 8 unit armada empat diantaranya sudah tidak layak pakai ,satu di sektor desa Dampang, satu di Bontobahari dan dua lainya di kantor damkar,” ujar Idham.
Bukan hanya masalah armada yang tidak layak pakai bahkan pasilitas penunjang lainya seperti tower penampungan bak air yang ada di damkar juga sudah rusak bahkan ada satu bak penampungan air untuk mengisi mobil tangki damkar yang sudah tidak bisa dipungsikan.
” Tiang tower penampungan bak untuk mobil tangki sudah retak dan bahkan ada satu yang sudah tidak digunakan lagi,” ujarnya.
Bahkan menurut Idham akibat kerusakan bak penampungan dan tiang tower yang sudah retak selain membahayakan anggota saat mengisi air mobil tangki juga bisa memperlambat proses kerja petugas damkar dilapangan utamanya saat mengisi air mobil tangki,” pungkas Idham.
Menurutnya pihak pemadam kebakaran dalam hal ini satpol PP dan Damkar Bulukumba sudah beberapa kali mengajukan untuk pengadaan armada namun terkendala dari anggaran.
Idham berharap ada perhatian dari Pemerintah Daerah Kabupaten kabupaten Bulukumba sebab mengingat kendaraan Damkar sangat diperlukan terutama saat ada musibah kebakaran.
“Semoga ada perhatian dan segera dilakukan pengadaan armada termasuk perbaikan bak penampungan air dan towernya,” harap Idham. (**)
Komentar