RUBRIK.co.id,BULUKUMBA- Kapal Cepat Evakuasi (KCE) milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan terbengkalai dan tidak terurus.
Informasi yang dihimpun wartawan cepat avakuasi tersebut disimpang di pantai merpati Bulukumba sejak beberapa bulan lalu dan saat ini kondisinya sudah sangat memprihatinkan.
Kapal KCE terlihat sudah rusak parah dihantam ombak sehingga terdampar di pinggiran pantai merpati, bahkan separuh bodi kapan tertutupi pasir laut.
Kondisi ini menjadi perhatian dari sejumlah warga yang sedang berada di pantai merpati Bulukumba.
Uccank warga Ujungbulu kabupaten Bulukumba bahkan menbagikan video kondisi kapal yang sudah rusak akibat terhantam ombak. Namun dinas terkait dalam hal ini BPBD kabupaten Bulukumba terkesan tak peduli dengan kondisi kapal evakuasi cepat tersebut.
” Kasihan kapal ini terbengkalai, ini pakai uang negara ini harusnya tidak dibiarkan begini,” katanya.
Sebelumnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bulukumba mendapat bantuan satu unit Kapal Cepat Evakuasi (KCE) dari Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB) tahun 2017 lalu.
Bantuan BNPB ini diberikan kepada 32 kabupaten/kota se Indonesia dan Bulukumba satu-satunya daerah yang menerima bantuan tersebut di Sulawesi Selatan.
Sementara itu informasi yang dihimpun wartawan disalah satu petugas BPBD Bulukumba yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan kalau kapal tersebut mesinnya sudah dievakuasi di kantor.
Menurutnya body kapal tersebut memang sengaja disimpang di pantai merpati karena untuk mengevakuasi body kapan kembali ke kantor BPBD tidaklahmudah. (**)
Komentar