Eks Ketua PMII Bulukumba Dorong Program Kemandirian Ekonomi  Kerakyatan

RUBRIK.co.id, BULUKUMBA- Ditengah pandemi Covid-19 seluruh dunia mengalami krisis ekonomi berkepanjangan salah satunya indonesia dampak tersebut mengakibatkan kesenjangan ekonomi masyarakat.

Olehnya itu, semua pihak seharusnya bahu membahu mendorong pengembangan ekonomi masyarakat khususnya para petani di pedesaan maupun masyarakat urban Perkotaan yang menjadi obyek dari dampak Pandemi Corona Disease nineten (COVID 19).

Salah satu penggiat pemuda tani yakni Muhammad Aciking Lappung  yang juga Sekretaris GP Ansor Cabang Bulukumba mendorong gagasan kemandirian ekonomi masyarakat melalui  program mandiri pengembangan usaha tani jahe merah organik  dengan sistem penanam dalam karung.

Menurutnya hal ini diharapkan mampu memaksimalkan perekonomian masyarakat ditengah pembatasan aktivitas sekaligus menjadi problem solving hingar bingarnya dampak krisis ekonomi saat ini  khususnya kabupaten bulukumba.

Menurut mantan ketua Pergerakan Mahasiswa Isalam Indonesia (PMII) cabang Bulukumba kemandirian ekonomi sangat penting dan penanam jahe merah organik dalam karung menjadi salah satu pilihan solusi, selain budidayanya mudah juga tidak mengambil lahan yang luas, bahkan dipekarangan rumah pun bisa di budidayakan.

” Saat ini sudah ada sekitar 300 petani terlibat dalam program mandiri tersebut dan ada sekitar 500 Kg Bibit yang sudah disemaikan serta sekitar 2.500 karung yang sudah pindah tanam,” ujar Aciking.

Lebih lanjut Aciking mengatakan  target  kedepan akan mengupayakan ada produksi minimal 10 ton dari seluruh petani yang terlibat,”  Papar Aciking.

Tentunya kedepan setiap rumah tangga yang terlibat akan berpenghasilan minimal 1 juta Perbulan kalau menanam 100 karungnya, dengan asumsi produksi perkarung 5 kg dengan harga jual terendah 20.000/Kg,” tutupnya. (**)

Komentar