RUBRIK.co.id, BULUKUMBA- Akbar Bin Emman (12) warga Dusun Talle-Talle Desa Tanah Harapan, Kecamatan Rilau Ale, Kabupaten Bulukumba ditemukan tewas tenggelam di Sungai Bijawang Senin 2 November sekitar pukul 14:00 Wita.
Informasi yang dihimpun mengatakan, bocah lelaki tersebut sedang ikut bersama keluarganya untuk melakukan ritual mengurungkan sesajeng (Mappanoriwae) di sungai Bijawang.
Kepada Desa Tanah Harapan Arifin Para yang dikonfirmasi Senin 2 November 2020 membenarkan peristiwa tersebut.
Menurut Arifin Para dari keterangan kerabat korban, saat itu korban sedang ikut mandi bersama keluarganya yang sedang melakukan ritual adat di sungai, tiba-tiba korban tenggelam sekitar pukul 12:30 Wita dan baru bisa ditemukan sekitar pukul 14:00 Wita setelah sejumlah warga sekitar dan kerabat korban melakukan penyelaman kesasar sungai.
” Menurut keterangan keluarga dan warga desa Pallambarae yang ikut melakukan pencarian, korban diduga tenggelam akibat menyelam kedasar sungai,” Ujarnya.
Ditambahkan Arifin Para, pencarian korban dilakukan beberapa jam oleh sejumlah warga yang ikut mencari korban dengan menyelam secara tradisional, setelah hampir 2 jam dilakukan pencarian korban ditemukan sudah tidak bernyawa tenggelam didasar sungai yang dalamnya sekitar 15 meter.
” Memang hampir setiap hari banyak warga yang mandi, mencuci bahkan melakukan kegiatan adat,” kata Arifin Para.
Sementara itu paman korban Mail mengatakan kalau korban tinggal bersama kedua neneknya, orang tua korban sedang merantau.
” Saya tidak melihat korban tenggelam, saya baru mengetahui setelah saya diberitahu keluarga yang sedang melakukan ritual di sungai Bijawang,” Kata Mail. (**)
Komentar