RUBRIK.co.id,BULUKUMBA- Menjelang hari raya Idul Fitri 2021 Pasar sentral Bulukumba justru sepi pembeli. Padahal tahun-tahun lalu menjelang Idul Fitri, pasar kebangaan masyarakat Bulukumba ini selalu dipadati pembeli yang ingin mencari baju baru. Pantauan Rubrik.co.id, pasar yang biasanya dipadati pembeli tampak longgar.
H Abbas salah seorang pedagan mengatakan, sepinya pasar sudah terjadi sejak lama, ini dimulai sejak banyaknya lapak-lapak pakaian di luar pasar
“Sepi sekali,beda tahun-tahun sebelumnya, ini karena banyak lapak-lapak penjual pakaian jadi diluar pasar,” kata Abbas.
Jika dibandingkan dengan musim lebaran tahun lalu, penurunan omzet mencapai lebih dari 50 persen. Sementara di hari biasa penurunan sekitar 30 persen.
“Kalau dibandingkan lebaran tahun lalu dengan sekarang, anjlok sampai 50 persen lebih. Hari-hari biasa juga turun,” tegasnya.
Selain faktor banyaknya lapak jualan di diluar pasar , juga perputaran uang sejak pandami covid-19 juga sangat mempengaruhi.
“Mungkin karena sekarang juga masih musim covid-19 ,” ujarnya.
Hal serupa juga dirasakan oleh Jamil pedagan lainya yang ada di pasar sentral yang juga mengalami penurunan omzet. Dia mengaku penjualan menurun cukup tajam, bahkan musim lebaran yang biasanya ramai justru sama seperti hari biasa.
“Sama saja seperti hari biasa. Padahal biasanya ini sudah ramai,” keluhnya.(**)
Komentar