RUBRIK.co.id, BULUKUMBA – Pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bulukumba sisa menghitung hari.
Manuver para figur dan partai politik (Parpol) pengusung kini sudah mulai mengerucut arah dukungannya.
Seperti salah satunya Partai Demokrat yang sebelumnya mengeluarkan rekomendasi ke Andi Hamzah Pangki-Andi Murniyati Makking (AHP-AMM) kini beralih Andi Muchtar Ali Yusuf-Andi Edy Manaf (Andi Utta-Edy Manaf).
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sulsel, Ni’matullah, menjelaskan, alih dukungan dukungan dilakukan karena AHP-AMM dinilai tak mampu mencukupkan partai koalisi.
Sementara disisi lain, pendaftaran calon di KPU sudah kian dekat.
“DPP ambil alih, karena dianggap Andi Hamzah Pangki dan Andi Murniaty Makking belum bisa mencukupkan koalisi. Padahal waktu pendaftaran di KPU sudah sangat mepet. Sehingga DPP minta DPD cari kandidat yang layak dan siap menang,” ujar Ni’matullah, Senin (31/8/2020).
Andi Murniyati Makking yang dikonfirmasi, Selasa 1 September 2020 siang, membenarkan informasi tersebut.
Ia menjelaskan, bahwa Partai Demokrat mengalihkan dukungannya karena hingga kini Partai Golkar belum mengeluarkan rekomendasi.
“Demokrat mengalihkan usugannya karena Golkar belum keluar rekomendasinya sampai sekarang,” kata Ketua Demokrat Bulukumba itu.
Tapi sebagai seorang petarung, Andi Murniyati mengaku legowo, apalagi dirinya telah membuktikan bahwa Demokrat telah memberikan sinyal baik kepada dirinya selaku pemimpin partai di Bulukumba.
“Jadi saya sebagai ketua partai demokrat apa usungannya Demokrat pasti saya disitu atau ke HB (Harapan Baru),” kata Andi Murniyati Makking.
Secara pribadi wakil ketua DPRD Bulukumba periode 2014-2019 itu berterima kasih kepada Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) karena telah memberikannya kepercayaan untuk mendapat B1 KWK.
Hal tersebut merupakan bentuk penghargaan partai terhadap kadernya yang berkeinginan maju di kontestasi pilkada.
“Dan siap daya kawal (HB) di KPU. Saya sebagai ketua partai berterima kasih kepada ketum Pak AHY sudah berusaha kasi maju kadernya, tapi koalisi tidak cukup,” jelasnya.
“Mungkin Tuhan belum menginginkan saya keluar dari DPRD dan ada jalan lain yang lebih baik. Aminn,” kuncinya. (**)
Komentar