Usaha Laundry Kiloan di Bulukumba Tak Terganggu Meski Musim Kemarau

RUBRIK.co.id,BULUKUMBA- Musim kemarau yang melanda Sulsel termasuk kabupaten Bulukumba juga tidak terkendala kepada usaha laundry kiloan. Para pengusaha laundry mengaku tidak ada kekeringan air selama musim kemarau yang sudah berlangsung beberapa bulan terakhir.

“Normal saja meski kemarau. Malah kebanjiran order,” ujar salah seorang pemilik londry di kabupaten Bulukumba Jeksi.

Jeksi megatakan usaha laundry di wilayahnya tidak menghemat air meski sedang musim kemarau. Air tempat usaha nya berasal dari air PDAM dan Sumur bor.

Bahkan ada peningkatan omset dibanding dengan musim hujan, karena saat ini banyak warga yang sudah dilanda kekeringan.

Sementara itu sejumlah warga di Desa Bontonyeleng dan sejumlah desa di kecamatan Gantarang yang terdampak kekeringan air setiap harinya harus ke sungai untuk mencuci pakaian.

” Air disumur saya sudah lama kering , ada sumur alternatif tapi warga sudah sepakat airnya hanya untuk minum saja bukan digunakan untuk mencuci pakaian,” kata Harma salah seorang warga Bontonyeleng kepada wartawan Sabtu 28 Oktober 2023.

Menurut Harma kalau untuk keperluan air bersih warga terkadang mendapat bantuan air dari pemerintah kabupaten Bulukumba melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah( BPBD) dan Damkar Bulukumba yang selalu memberikan bantuan suplay air bersih ke rumah warga dan sejumlah masjid.(**)

 

Komentar