RUBRIK.co.id,BULUKUMBA- Di musim kemarau yang terus berkepanjangan , permintaan terhadap mesin pompa air yang dijual di toko-toko di Kota Bulukumba, Sulawesi Selatan terus mengalami peningkatan. Kondisi itu antara lain dipicu oleh berkurangnya debit air pada sumur milik masyarakat, sehingga membutuhkan bantuan pompa air.
Acil salah seorang karyawan toko mesin air mengatakan hal itu ketika ditemui di jalan Samratulangi kabupaten Bulukumba .
Acil menjelaskan, sebagian warga Bulukumba di dataran rendah rata-rata memiliki sumur pribadi dan sumur umum bantuan pemerintah. Dan pada kemarau seperti saat ini, mereka mengalami kesulitan menimba air dari sumur karena debit air menurun. Untuk memudahkannya, harus menggunakan pompa air dengan bantuan tenaga listrik.
Bukan hanya itu petani cengkeh juga banyak yang membeli untuk digunakan menyiram tanaman mereka.
“Juga saat ini zaman sudah berubah. Masyarakat pemilik sumur tidak mau lagi membuang energi untuk tarik air dari sumur dengan penimba. Mereka mulai beralih menggunakan pompa air, sehingga saat ini mesin pompa air berbagai merek, laris manis di Kota Bulukumba,” katanya.
Harga pompa air tergantung dari merek, namun biasanya yang banyak laku adalah jenis mesin Honda dengan harga sekitar Rp.2.500.000 hingga Rp.2.700.000 perunit.(**)
Komentar