Pupuk langkah, harga beras masih tembus Rp13 ribu perliter di Bulukumba

RUBRIK.co.id,BULUKUMBA- Besok ummat Islam akan memiliki menjalankan puasa ramadhan selama satu bulan kedepan, namun harga sejumlah bahan pokok di pasar masih tinggi.

Data yang dihimpun wartawan Senin 11 Maret 2024 di salah satu pasar tradisional di desa Bontonyeleng, kecamatan Gantarang sejumlah harga bahan pokok utamanya beras masih tinggi.

Untuk harga besar Rp13 ribu perliter, angka ini terbilang masih sangat tinggi disusul sejumlah harga bahan pokok lainya antara lain Gula pasir dan yang lainya.

Ros 45 IRT asal desa Bontonyeleng mengatakan kalau harga bahan pokok menjelang ramadhan yang akan jatuh pada hari Selasa puasa pertama harga beras masih sangat tinggi.

” Beberapa bulan lalu harga beras masih ada di angka Rp10 ribu perliter, sekarang sudah Rp13 ribu sangat menberatkan bagi kami warga yang tidak punya persiapan gabah untuk diolah jadi beras di rumah,” ujarnya.

Ros mengaku harga bahan pokok seperti beras ikut dikeluhkan sebagain petani karena stok gabah yang disimpang untuk persiapan musim kemarau sudah habis.

” Suami saya petani, ada gabah kami simpang di lumbung , tapi sudah sejak beberapa pekan lalu habis, makanya mau tidak mau kami harus beli beras,” katanya.

Sementara itu Ruslan 53 petani asal desa Bontonyeleng mengatakan kalau saat ini memang banyak petani yang harus membeli beras karena persediaan gabah sudah habis karena musim kemarau beberapa waktu lalu.

” Persediaan gabah untuk diolah jadi beras sudah habis, petani lambat garap sawah karena musim kemarau yang berkepanjangan ,” kata Ruslan.

Saat ini umur padi yang ditanam petani masih berpareasi ada yang baru ditanam ada juga yang sudah berumur 1 bulan lebih itu artinya masih ada beberapa bulan lagi baru masuk musim tanam.

Bahkan petani was-was akan hasil panen tahun ini, kerja kurangnya asupan pupuk terhadap tanaman padi.

” Beras mahal tapi pupuk langkah , saya takut panen nanti hasilnya menurun juga akibat pupuk yang susah bahkan tidak ada,” keluh Ruslan.

Ruslan berharap agar pemerintah kabupaten Bulukumba bisa menggelar pasar murah di Bontonyeleng untuk meringankan sedikit kesulitan masyarakat untuk membeli bahan pokok untuk kebutuhan bulan ramadhan.(**)

Komentar