RUBRIK.co.id, BULUKUMBA- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah menjatuhkan pilihan kepada bakal calon bupati Bulukumba petahana Andi Muchtar Ali Yusuf untuk diusung dalam pemilihan kepala daerah (Pilkda) di kabupaten Bulukumba tahun 2024 ini.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Bulukumba Andi Sabri Mustari kepada wartawan kalau pihaknya akan melakukan lobi-lobi politik ke sejumlah partai besar untuk melakukan kerja sama atau berkoalisi dalam pilkada Bulukumba untuk mengusung Andi Muchtar Ali Yusuf sebagai bupati pada pilkada tahun ini.
Beberapa partai besar yang akan di lobi untuk bekerja sama diantaranya Partai Peraih 6 Kursi di pilcaleg yakni Partai Kebangkitan bangsa (PKB) dan termasuk partai golongan karya(Golkar).
Bahkan menurit Andi Sabri Mustari mengatakan bukan hanya PKB dan Golkar bahkan partai pemenang di pilcaleg Bulukumba ini akan melakukan lobi politik ke Partai Amanat Nasional (PAN), Demoktar, Hanura dan partai lainnya.
“Selain PKS, ada Gerindra, PAN, Demokrat, PKB, Hanura, dan bahkan Golkar,” ujar Sabri mengenai partai-partai yang saat ini diajak berkoalisi,” ungkap Andi Sabri.
Sementara itu Direktur Lembaga Riset Nurani Strategic, Nurmal Idrus, yang menilai belum adanya pergerakan signifikan dari calon rival menjadi salah satu faktor utamautama akan berpotensi terjadi kotak kosong di pilkada Bulukumba.
Elektabilitas Andi Muchtar Ali Yusuf, sebagai calon petahana, masih berada di posisi yang sangat tinggi dibandingkan calon-calon lainnya.
Bahkan salah satu penilaian dari masa
keberhasilan petahana dalam menjalankan pemerintahannya dapat menjadi alasan utama mengapa kotak kosong bisa menjadi satu-satunya pesaing.
Elektabilitas petahana Andi Utta tetap bagus dan lebih ditingkatkan, namun kuncinya harus menentukan calon wakil bupati yang nyaman agar program kerja yang tertunda kedepanya bisa segera terselesaikan.
Sementara itu mantan bupati Bulukumba Patabai Pabokori mengakui kepemimpinan Andi Utta yang telah banyak keberhasilan dan perubahan.
“Pembagunan hampir disemua lini sangat meningkat salah satunya infrastruktur,” Ujar Patabai.
Bahkan pembagunan yang paling menonjol adalah pembagunan gedung Finisi yang mewah. Bahkan sejumlah prestasi telahdiraih sejak pemerintahan Andi Utta. ***
Komentar