RUBRIK.co.id, BULUKUMBA- Pemerintah desa Bontonyeleng, kecamatan Gantarang, kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan gotong-royong menebang pohon yang dipinggir ruas jalan di Dusun Likukorong Jumat 13 September 2024.
Limun Rukun Tetangga (RT) di dusun Likukorong kepada wartawan kalau 8 batang pohon yang ada dipinggir jalan di dusun Likukorong yang ditebang.
“Semua RT, RW dan masyarakat yang ada di dusun Likukorong bergotong royong menebang pohon,” Ujar Limun.
Penebangan pohon yang ada di pinggir jalan dilakukan untuk mengantisipasi bahaya warga terkhusus pengendara yang melintas.
Pohon penghijauan yang sudah mati dan lapuk berjumlah 4 dan sisanya yang dinilai sudah berbahaya.
” Awalnya sesuai permintaan kepala dusun Likukorong hanya kayu mati dan mudah patah namun karena ditemukan ada beberapa pohon milik warga juga sangat membahayakan dan akhirnya ikut ditebang,” Kata Limung.
Sementara itu kepala desa Bontonyeleng Andi Mauragawali mengapresiasi gerak cepat warga dusun Likukorong bersama dengan RT/RW untuk bergotong-royong tebang pohon yang sudah mati dan lapuk.
” Ada 8 pohon yang kita eksekusi karena sudah sangat rawan rubuh,” Kata Opu sapaan akrab Andi Mauragawali.
Opu mengatakan sebelum ada korban yang tertimpa pohon kayu dirinya berinisiatif meminta kepala dusun Likukorong untuk menebang.
” Sudah sangat membahayakan kalau tidak segera ditebang maka ditakutkan ada pengendara atau warga yang menjadi korban.
H Hamzah warga dusun Likukorong banyak berterima kasih kepada pemerintah desa dan dusun yang telah melakukan antisipasi jatuhnya korban dengan menebang pohon.
“Banyak kayu yang ditanam di pinggir jalan sudah mati dan harus ditebang,” katanya.
Bahkan H Hamzah meminta kepada pemerintah kabupaten Bulukumba untuk memperhatikan semua pohon penghijauan di pinggir jalan yang sudah membahayakan orang lain untuk segera ditebang.***
Komentar