RUBRIK.co.id,BULUKUMBA- Tim forensik akhirnya tiba di kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan untuk melakukan autopsi mayat Taufan terhadap korban kasus Farkhan Marosi korban pembunuhan di Kampung Jawa Dusun Ponco, Desa Polewali Kecamatan Gantarang Senin 9 Desember 2024.
Proses ekshumasi dilakukan tim Biddokkes Polda Sulsel dan jaga ketat puluhanpersonel Polres Bulukumba. Beberapa pejabat utama Polres Bulukumba juga menyaksikan langsung proses ekshumasi, di antaranya Kasat Reskrim AKP Aris Satrio, Kasat Intelkam Iptu M Mulyadi, Kasat Samapta AKP Baharuddin dan Kasi Humas AKP H Marala.
Saat jenazah digali, korban yang merupakan warga transmigran asal Pulau Jawa itu masih mengenakan pakaian hody dan celana jeans.Selanjutnya jenazah langsung autopsi untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Kasus ini akhirnya terungkap berkat laporan warga yang diteruskan kepada Bhabinkamtibmas Desa Polewali dan kemudian dikoordinasikan dengan Sat Reskrim Polres Bulukumba.
Kasat Reskrim Polres Bulukumba, AKP Aris Satrio, mengungkapkan sejauh ini pihaknya telah mengamankan enam orang dalam kasus tersebut yang tak lain tetangga korban sendiri. Mereka diketahui juga merpakan warga transmigran asal Pulau Jawa.
Sementara itu ratusan warga setempat menyaksikan proses penggalian makam korban.
Warga berharap agar semua pelaku yang terlibat bisa segera diungkap dan diberikan sanksi sesuai perbuatan para pelaku.***
Komentar