Tambang Galian C Ilegal Di Wajo Ditutup Polisi, Bulukumba Dibiarkan Bebas Beroperasi! 

RUBRIK.co.id,BULUKUMBA- Kepolisian kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan menutup tambang galian C ilegal dan mengamankan 7 orang terduga pelaku.

Kasat Reskrim Polres Wajo Iptu Alvin Aji Kurniawan kepada wartawan senin 24 februari 2025 kemarin membenarkan penutupan tambang ilegal di wilayah kabupaten Wajo, bukan hanya tambang ditutup bahkan 7 terduga pelaku yang terlibat juga diamankan polisi.

Tujuh orang yang diamankan di jalan seroja Sengkang, kecamatan Tempe, labupaten Wajo senin kemarin.

Adapun tujuh orang yang diamankan tersebut antara lain JN (44) dan ND (52). Kemudian dua orang pembeli yakni, MI (30) dan AA (55), kemudian dua orang sopir truk inisial MJ (49) dan RL (55).

Penutupan tambang ini dilakukan setelah pihak kepolisian melakukan penelusuran dan menemukan tidak adanya izin yang dikantongi pemilik tambang.

Sementara itu berbanding terbalik dengan tambang galian c di kabupaten Bulukumba yang tidak mengantongi ijin sampai saat ini masih bebas beroperasi.

Dari data yang di himpun wartawan sejumlah tambang ilegal beroperasi di kecamatan Ujung Loe, Rilau Ale, Gantarang dan sejumlah kecamatan lainya di Bulukumba.

Pihak kepolisian polres Bulukumba bersama dinas terkait sebelumnya pernah melakukan operasi penertiban tambang namun belakangan sikap tegas kepolisian melempem dengan beroperasinya kembali secara bebas tambang ilegal di Bulukumba.

Bebasnya tambang galian C beroperasi di kabupaten Bulukumba sebelumnya mendapat sorotan dari aktivis senior Firman Gan.

Firman Gani meminta agar kapolres Bulukumba untuk tegas dalam masalah tambang ilegal di kabupaten Bulukumba.

Sejumlah wilayah yang disebut-sebut tambang ilegal beroperasi diantaranya diduga di kecamatan Ujung Loe, kecamatan Gantarang dan beberapa lokasi lainya.

Menurut Firman Gani harusnya kepolisian tidak tebang pilih dalam penindakan terhadap para pelaku tambang galian C ilegal di Bulukumba.

Menurut Firman Gani kepolisian terkesan melakukan pembiaran terkait dengan masalah tambang galian C ilegal di Bulukumba.

” Sikap polres Bulukumba perlu dipertayakan, ada apa kok tambang ilegal dibiarkan beroperasi dengan bebas,” Ujar Firman Gani.

Firman Gani meminta kapolres Bulukumba sebagai pucuk pimpinan untuk tegas dalam persoalan tambang dengan menutup semua aktivitas tambang ilegal di Bulukumba. ***

 

 

 

 

 

Komentar