Klarifikasi, Anggota DPRD Anhar Sakti Bantah Adanya Isu Perselingkuhan

RUBRIK.co.id,BULUKUMBA- Anhar Sakti anggota DPRD Kabupaten Bulukumba yang namanya terseret dalam kasus viralnya sang istri sah baku hantam di RRC dengan wanita bernama E yang diduga selingkuhannya akhirnya buka suara.

Kepada wartawan Anhar Sakti secara tegas menyampaikan bahwa kejadian tersebut tidak ada kaitannya dengan dirinya dan murni merupakan persoalan pribadi sang istri.

“Istri saya sudah melakukan klarifikasi, dan ini tidak ada hubungannya dengan saya,” ujar Anhar kepada wartawan minggu 9 Maret 2025.

Bahkan politisi partai Hanura
membantah keras isu perselingkuhan yang dikaitkan dengan dirinya. Ia menantang pihak yang menuduhnya untuk menunjukkan bukti konkret.

Bahkan Anhar Sakti mempertanyakan pernyataan Ketua DPC Partai Hanura yang sebelumnya menyatakan bahwa partai akan memberikan sanksi tegas terhadapnya, karena menurutnya, hingga saat ini partai belum melakukan klarifikasi langsung kepadanya.

“Pernyataan beliau belum saya konfirmasi, dapat info dari mana? Pertikaian yang terjadi semalam itu istri saya, bukan saya. Tapi kenapa dikaitkan dengan masalah perselingkuhan, sedangkan istri saya sudah menjelaskan bahwa ini tidak ada kaitannya dengan saya?” tukasnya.

Sebelumnya istri Anhar Sakti, Riska angkat bicara untuk meluruskan fakta. Ia dengan tegas membantah bahwa pertikaian tersebut terjadi karena isu perselingkuhan.

“Saya ingin menegaskan bahwa kejadian ini murni antara saya pribadi dan dia (E). Suami saya sama sekali tidak ada kaitannya,” ujar Riska ke wartawan.

Menurut Riska, malam itu ia dan suaminya mengunjungi RCC, menikmati waktu bersama di salah satu tenant kuliner.

Sekitar 20 menit berselang, E datang ke tempat yang sama. Situasi pun memanas hingga akhirnya berujung pertikaian.

“Saya bersama suami saya, masalah ini terjadi. Tapi kalau persoalan isu perselingkuhan, saya rasa sudah jelas, tidak ada hubungannya dalam masalah ini,” tambahnya.

Tak ingin polemik semakin meluas, Riska juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Bulukumba, terutama para pengunjung dan penyelenggara RCC.

Ia berharap kejadian ini tidak disalahartikan dan tidak lagi diperkeruh dengan isu yang tidak benar.

Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, pihak E belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden tersebut.***

 

 

Komentar