RUBRIK.co.id,BULUKUMBA- Anwar warga Bontosunggu, kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba mengeluhkan perihal maraknya balapan liar yang sering dilakukan gerombolan muda-mudi setiap tengah malam di jalan Samratulangi dan Lanto Daeng Pasewang
Kata dia, segerombolan muda-mudi itu sering melakukan balapan liar dari arah bank BNI ke arah pasar sentral Bulukumba
Menurutnya, trek-trekkan itu dilakukan kisaran jam 00.00 WIB hingga 04.00 WIB dini hari.
“Balapan liar ini dilakukan biasanya setiap malam malam Minggu,” kata Anwar saat ditemui di depan minimarket jalan Samratulangi Bulukumba Sabtu malam 18 April 2021.
Pria yang akrab disapa Nuar ini mengaku merasa terganggu dengan adanya balapan liar ini.
Tak hanya dirinya saja, bahkan warga sekitar pun juga ikut terganggu karena suara knalpot yang bising.
Menurutnya, petugas kepolisian kerap membubarkan trek-trekkan yang dilakukan muda-mudi ini di tengah malam.
Hanya saja, mereka masih kembali melakukan hal yang sama setelah tidak ada petugas yang berjaga.
“Biasanya balapan liar ini berlangsung hingga selesai Adzan Subuh setiap bulan ramadhan ceritanya.
Sementara itu Kapolsek Ujung Bulu Iptu H Nuryadin berjanji akan melakukan penjagaan ketat di sejumlah jalan raya yang biasa dijadikan tempat balapan liar oleh kalangan muda-mudi ini.
Bahkan ia berjanji akan melakukan operasi rutin untuk menindak para pelaku balap liar setiap malam Jumat dan malam Minggu.
“Empat titik balap liar di Pamekasan di Pamekasan biasanya dilakukan jalan jalur dua , pantai merpati, taman kota, dan ICDT.
Ia menyampaikan terima kasih perihal informasi dari masyarakat yang mengeluhkan maraknya balapan liar ini.
Pihaknya mengaku sudah melakukan Analisa dan Evaluasi (Anev) dan sudah melakukan patroli demi mencegah adanya aksi balapan liar di sejumlah jalan raya Pamekasan yang dapat membahayakan pengendara dan mengganggu ketertiban umum. (**)
Komentar