RUBRIK.co.id,BULUKUMBA- Memasuki awal bulan September 2022 ini sebagian besar petani di Desa disejumlah desa di Kecamatan Gantarang mulai memanen kacang tanah.
Para petani biasa memanen dengan mencabut sekaligus memetik polong-polong kacang di ladang.
Dari pantauan rubrik.co.id Rabu 31 Agustus 2022 para petani di Desa Bontonyeleng mereka sehari penuh bekerja di ladang mencabut dan memetik polong kacang, sehingga saat pulang tinggal membawa hasil panen dalam karung.
Mereka juga memilah-milah antara polong kualitas bagus dengan polong kualitas jelek.
Sunusi 60 salah seorang petani mengatakan, harga jual kacang tanah tahun ini lumayan dibanding tahun lalu. Selain itu kualitas kacang tanah baik dan sekitarnya memang sangat baik.
“Untuk harga sendiri tahun lalu hanya seharga Rp 250-350 ribu perkarung, sekarang naik menjadi Rp.550 ribu perkarung,” kata Mudzakir.
Menurutnya, bercocok tanam kacang di daerah ini dirasa cocok, karena kondisi tanah juga sangat mendukung untuk menanam komoditas tersebut.
Petani biasanya menjual ke pengepul-pengepul besar, tentu saja panenan yang dijual di tempat ini adalah kacang tanah kualitas bagus.
“Bersyukur tahun ini kualitasnya cukup baik meski jumlah polong tiap pohonnya tak terlalu banyak. Seperti ini, bijinya padat tidak keropos,” katanya.(**)
Komentar